0
puisi
Posted by aafiahhhh
on
20.22
AKU DAN SENJA
Gradasiku…
Janganlah
engkau cepat pudar
Biarkan aku
menatapmu sore ini
Bersama warna
senja dan rinai hujan
Langitku…
Kutitipkan
jingga dan senja bersamamu
Agar mereka
dapat menemaniku
Bersama warnamu
yang penuh kenangan
Senjaku….
Jangan engkau
cepat berlalu
Jangan kau
tinggalkanku bersama gelam
Tetaplah
bertahan disisiku
Selama gradasi
itu belum pudar di hatiku
(NUR’AFIAH)
Tikus-tikus berdasi
Mewahnya dunia
metropolitan
Tak semewah kehidupan
rakyat jelata
Indonesia merdeka? Itu
bohong
Masih banyak mereka
yang terjajah
Hak-hak mereka
Dirampas oleh
tikus-tikus berdasi
Mengglamorkan hidupnya
Dan menyiksa mereka
yang tak berdaya
Terlunta-lunta dan
kelaparan
Dimanakah hati nurani
tikus berdasi
yang terus mengerogoti kantong rakyat
Menggunakan yang bukan
haknya
Haruskah kita menutup
mata?
Haruskah kita angkat
tangan ?
Membiarkan mereka
Berada dalam jajahan
hidup yang begitu keras
Miris hati melihat
kenyataan
Tapi apa daya yang
berkuasa tetap berkuasa
(SRI WAHYUNI)
Inginku
Kupandangi mereka yang tertidur damai
Bintang-bintang dan bulan yang bergelantungan
Engkau tahu apa inginku wahai sang langit?
Aku ingin bulan dan bintang itu datang kepadaku,
membiarkanku mengenggamnya dan memilikinya.
Namun… semua itu hanya bayang semu
Bulan dan bintang hanya bisa kupandangi dari jauh
Begitu juga dirimu yang kukasih
Hanya satu pintaku saat ini
biarkan aku menggeggammu walau hanya sekejap mata
kasih…
wanita yang kupuja
(SUMARDIN)
PERJALANAN CINTA
Kutanya bintang disana
Adakah secercah harapan ?
Dapat berlabuh di dermaga hati
Kesunyian kalbu di perjalanan
Mengharap lentera kasih dan harapan
Dalam perjalanan cinta yang penuh syahdu
Tersimpan seuntai rasa diantara taman kalbu
Selalu bersemi bertabur rindu
Walaupun jarak terbentang
Namun hasrat bagai karang
Namun hasrat bagai karang
Kemana pun ku pergi
Bayanganmu selalu menyertai
(HERMIN)
WAKTU
Waktu….
Hari demi hari
Waktu itu akan datang
Kian mendekati
Waktu….
Andaikan waktu bisa kuputar
Layaknya bola dunia
Inginku hidup untuk selamanya
Aku ignin memutar waktu
Saat dimana kita masih bersama
Merajut kasih dengan kain cinta
Mengukir cinta menjadi pahatan klasik
Wahai sang waktu….
Pertemukanlah aku denganya di waktu yang tepat
Saat aku dan dia masih saling berkasih
(ROSMALADEWI)
Posting Komentar